Bebenet | Ka'bah adalah sebuah tempat Suci atau tempat beribadah kepada Allah SWT. yang pertama kali didirikan di muka bumi. Ka'bah disebut juga Baitullah (Rumah Alloh), Baitul Atiq (Rumah Kemerdekaan), Baitullah Al-Haram, Qiblah, Khumsa al-Bait. Disebut Ka'bah karena bentuknya persegi empat. Dalam literatur Arab, bentuk bangunan yang persegi empat disebut dengan Ka'bah. Menurut sejarahnya semula Ka'bah dibangun oleh Nabi Adam AS, kemudian direnovasi oleh Nabi Ibrahim kemudian yang terakhir oleh suku Quraisy.
Adapun untuk ukuran-ukuran fisik Ka'bah adalah sebagai berikut :
Tinggi seluruh dinding : 15,00 M
Lebar dinding utara : 10,02 M
Lebar dinding barat : 11,58 M
Lebar dinding selatan : 10,13 M
Lebar dinding timur : 10,22 M
Pada setiap sudut Ka'bah memiliki nama yang berbeda. Sudut Ka'bah tempat Hajar Aswad melekad disebut dengan "Rkun Aswadi". Kemudian arah Thawaf berikutnya disebut dengan "Rukun Syaami" karena mengarah pada Syam (Syiria, Palestina), kemudian "Rukun Iraqi" (Mengarah ke Iraq), dan terakhir "Rukun Yamani" (Mengarah ke Yaman).
Pada keempat dinding Ka'bah ditutup dengan kain Kiswah. Kiswah adalah kain yang menutupi Kakbah di Makkah, Saudi Arabia. Kain ini biasanya diganti setiap tahun pada tanggal 9 Dzulhijjah, hari ketika jamaah haji berjalan ke Bukit Arafah pada musim Haji. Nama kiswah dalam bahasa Arab berarti 'selubung' (kain yang dikenakan pada peti) dan seasal dengan kata kisui dalam bahasa Ibrani.
Pada dinding Ka'bah sebelah timur terdapat pintu Ka'bah dan diantara Hajar Aswad dengan Pintu Ka'bah ini dinamakan Multazam. Multazam adalah tempat yang sangat mustajabah. Didekat Ka'bah ada bangunan kecil yaitu Maqam Ibrahim (Tempat berdirinya Nabi Ibrahim). Sedangkan disebelah utara terdapat benteng tembok setengah lingkaran yang menjadi bagian dari Ka'bah yang diberi nama Hijr Ismail, yaitu tempat petilasan Nabi Ismail AS melakukan sholat didalam Ka'bah.
0 Response to "Ukuran Ka'bah dan Nama Dinding Ka'bah yang harus anda ketahui"
Posting Komentar